Jumat, 09 September 2011

Perbedaan Jurusan Ilmu Komputer, Teknik Komputer dan Sistem Informasi

Akhir-akhir ini  saya sering mendengar pertanyaan, "apa bedanya ilmu komputer dg teknik informatika.. beda teknik komputer dg ilmu komputer.. dan bla bla.. toh pada hakikatnya kan berhubungan dengan teknologi informasi dan komunikasi".Itulah segelintir pertanyaan yang diajukan oleh siswa sma yg akan memasuki jenjang ke perguruan tinggi.Mungkin mereka masih awam mendengar istilah2 jurusan tersebut, walaupun berhubungan dengan teknologi informasi, namun spesialisasi bidang yang akan ditekuni pada jurusan2 tersebut berbeda.
  • Teknik Komputer / Sistem Komputer
Program ini berfokus pada perancangan dan pembangunan komputer dan sistem berbasis komputer. Topik yang dipelajari adalah perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), sistem komunikasi (networking), serta interaksi antara semua elemen tersebut.
Sistem pendidikan Teknik/Sistem Komputer biasanya lebih banyak menganut pendekatan rekayasa/terapan (engineering) daripada ilmiah (science). 

Mahasiswa pada program Teknik/Sistem Komputer lebih banyak mempelajari perancangan sistem perangkat keras digital, termasuk komputer  dan sistem telekomunikasi. Perangkat lunak tetap dipelajari,namun fokusnya terletak pada interaksinya dengan perangkat keras.

Kurikulum Program Studi Teknik/ Sistem Komputer adalah :
Tingkat 1 : matakuliah dasar, seperti kalkulus, fisika, bahasa inggris, bahasa indonesia, 
                 logika matematika, agama, aljabar linier, algoritma, pengetahuan lingkungan 
                 dan lain-lain.
Tingkat 2 : Pemrograman berorientasi objek (OOP), Marematika diskrit, Probabilitas dan 
                 Statistika, Rangkaian Logika, Rangkaian Listrik, Jaringan Telekomunikasi, 
                 elektronika, signal dan sistem, mikroprosesor, jaringan komputer, dan lain-lain.
Tingkat 3 : pengolahan sinyal digital, sistem komunikasi, antrian & trafik, organisasi 
                 komputer, sistem operasi, kwarganegaraan, arsitektur jaringan, koding dan 
                 kompresi, desain basis data, komputasi paralel, arsitektur komputer, 
                 dan lain-lain.
Tingkat 4 : keamanan sistem, analisa & perancangan sistem informasi, protokol & routing, 
                 mata kuliah pilihan, dan lain-lain.

Sebuah sub-bidang yang cukup banyak diminati di Teknik/Sistem Komputer adalah sistem tertanam (Embedded Systems), yaitu pengembangan perangkat selain komputer yang sebetulnya memiliki sistem perangkat keras maupun lunak ‘tertanam’ di dalamnya, misalnya Embedded Systems pada robot, telepon seluler, sensor dan peralatan medis, dan lain-lain.

  • Ilmu Komputer / Teknik Informatika
Ilmu komputer, atau sebutan lainnya teknik informatika, pada dasarnya adalah program yang sama.Cakupannya cukup luas, mulai dari fondasi teoritis mengenai perancangan algoritma, yaitu konsep dasar yang melandasi pengembangan perangkat lunak, sampai kepada penerapan mutakhir berupa aplikasi robotika, kecerdasan buatan, bio-informatika.
Fokus kurikulum Ilmu Komputer/Teknik Informatika seringkali lebih ilmiah dan teoritis, dan cukup banyak mengandung unsur matematika dan logika.

Kurikulum Program Studi Ilmu Komputer/Teknik Informatika adalah :
Tingkat 1 : matakuliah dasar, seperti kalkulus, fisika, bahasa inggris, bahasa indonesia, 
                 agama, aljabar linier, pemrograman komputer, pengetahuan lingkungan
                 dan lain-lain.
Tingkat 2 : Algoritma & struktur data, Interaksi manusia & komputer, matematika diskret, 
                 logika matematika, desain & analisis algoritma, basis data, organisasi & 
                 arsitektur komputer, Pemrograman berorientasi objek (OOP), Probabilitas &  
                 statistika, rekayasa perangkat lunak, dan lain-lain.
Tingkat 3 : Grafik & pengolahan citra, sistem basis data, sistem operasi, 
                 Kecerdasan mesin & artifisial, teori komputasi, jaringan komputer, analisa & 
                 perancangan sistem informasi, dan lain-lain.
Tingkat 4 : Kwarganegaraan, matakuliah pilihan dan lain-lain.

Seorang lulusan Ilmu Komputer/Teknik Informatika memiliki kemampuan untuk merancang dan mengembangkan perangkat lunak yang canggih untuk menyelesaikan permasalahan yang rumit. Mereka jugalah yang senantiasa menemukan inovasi baru di bidang ilmu komputer. Sebagai contoh, saat ini kita sudah mengenal baik fasilitas Internet dan World Wide Web, yang tidak akan terwujud tanpa kemajuan di sub-bidang ilmu komputer seperti jaringan komputer (computer networking), basis data (database), serta interaksi manusia komputer. Saat ini, ilmuwan komputer menggunakan teknologi komputer untuk pengembangan robot yang cerdas, pemodelan DNA manusia, serta pembuatan program yang dapat memahami berbagai data dalam bentuk teks, gambar, suara, maupun video.


Selasa, 06 September 2011

Pengenalan Mikrokontroler

Mikrokontroler adalah sebuah sistem mikroprosesor dimana di dalamnya suddah terdapat CPU, ROM, RAM, I/O, Clock dan peralatam internal lainnya yang sudah saling terhubung dan dikemas dalam satu chip.Sehingga kita tinggal memprogram isi ROM.Nah, sebetulnya belajar mikrokontroler pada haikatnya adalah bermain-main dengan bilangan, karena input yang dimasukkan berupa angka 1 (ada tegangan) dan 0 (tidak ada tegangan).Pernahkan anda membayangkan, kenapa CPU yang hanya bisa membedakan angka 0 dan 1 bsa begitu canggih?

Misalkan kita mempunya i memori dua bit, maka memori tersebut hanya bisa menyimpan 4 kemungkinan yaitu 00, 01, 10, dan 11.Semakin banyak bit memori maka akan semakin banyak kemungkinan yag bisa disimpan.Hal inilah mengapa hal yang sederhana menjadi luar biasa.

Jika kita menulis dengan bilangan biner 0 dan 1 terus menerus maka akan memakan tempat dan kurang nyaman untuk operasi eritmatika, sehingga perlu dikonversi ke bentuk desimal dan heksadesimal.